Busan mengambil langkah untuk menjadi 'Kota Blockchain'



  • Pemerintah kota Busan telah mengalokasikan $75 juta untuk pengembangan blockchain.
  • Pemerintah Korea Selatan bertujuan untuk membangun Kota Busan sebagai pusat blockchain di Asia.

Pemerintahan Kota Busan sedang mengembangkan jaringan blockchain publik sebagai bagian dari rencananya untuk mengubah kota di Korea Selatan menjadi “kota Blockchain,” lapor sebuah publikasi berita lokal.

Jaringan ini akan kompatibel dengan jaringan blockchain terkemuka seperti Ethereum [ETH] dan Cosmos [ATOM]. Dengan cara ini, semua blockchain akan tersedia pada satu platform di tingkat kota.

Pemerintah kota telah mengalokasikan anggaran sebesar 100 miliar won ($75 juta) untuk pengembangan blockchain di bawah Blockchain Innovation Fund (BIF). Ini akan mengumpulkan dana melalui investasi dari lembaga keuangan publik lokal.

Sejauh ini, sudah ada sekitar 100 perusahaan swasta yang menyatakan ketertarikannya terhadap hal tersebut.

Pemerintahan Busan akan melaksanakan proyek ini berdasarkan Rencana Promosi Pendirian Pertukaran Aset Digital Busan dan rencana Jadwal Mendatang.

Pemerintah kota telah memutuskan untuk fokus pada blockchain publik di tingkat kota yang kompatibel dengan blockchain arus utama.

Perkembangan lainnya, Pemerintah Kota juga mengumumkan rencananya untuk mendirikan bursa aset digital pada bulan November. Pertukaran yang akan datang akan mencantumkan komoditas yang diberi token, bukan mata uang kripto, di blockchain.

Pertukaran ini akan dilakukan hanya dengan modal swasta, dengan dukungan administratif dan keuangan dari pemerintah daerah.

Akankah Busan menjadi pusat blockchain di Asia?

Pemerintah Korea Selatan bertujuan untuk membangun Kota Busan sebagai pusat blockchain di Asia.

Pada bulan Juli 2019, Kota Busan secara resmi ditetapkan sebagai zona blockchain bebas peraturan. Kota ini berencana untuk menerapkan teknologi blockchain di berbagai sektor, termasuk pariwisata, keuangan, logistik, dan keselamatan publik.

Sejak itu, pemerintah kota telah mendorong rencana blockchainnya. Pada bulan Desember 2019, mereka mengumumkan pembuatan mata uang digital.

Pada bulan Desember 2022, pemerintah mengumumkan pembentukan komite pengarah, yang terdiri dari 18 pakar blockchain lokal. Namun komite tersebut tidak memasukkan bursa global terkemuka yang beroperasi di negara tersebut.

Kota Busan kini sedang mengerjakan jaringan blockchain tingkat kota untuk memenuhi kebutuhan komunitas bisnis lokal.

Sumber: https://ambcrypto.com/busan-takes-steps-towards-becoming-a-blockchain-city/