Breaking: CEO Coinbase Menyangkal Menerima Arahan Pemerintah untuk Memblokir Orang Nigeria dari Pertukaran Crypto-nya

  • Coinbase telah membantah klaim menerima arahan untuk memblokir orang Nigeria dari platformnya.
  • Banyak laporan mengklaim pemerintah Nigeria telah memerintahkan pemblokiran platform perdagangan kripto.
  • CEO Coinbase menekankan bahwa pertukarannya tetap dapat diakses oleh warga Nigeria.

Pertukaran basis terkemuka AS, Coinbase, telah membantah klaim menerima arahan apa pun dari pemerintah Nigeria untuk membatasi akses warganya ke platform tersebut. Bantahan tersebut muncul melalui pernyataan terbaru dari CEO Coinbase, Brian Armstrong, melalui platform media sosial X.

Armstrong menanggapi laporan yang mengklaim pemerintah Nigeria telah memblokir akses warganya ke tiga platform perdagangan kripto terkemuka, termasuk Coinbase, Binance, dan Kraken.

“Sejauh yang saya tahu, ini tidak akurat sehubungan dengan Coinbase. Produk Coinbase masih beroperasi (tidak ada gangguan). Kami belum menerima penjangkauan atau komunikasi apa pun dari pejabat di Nigeria,” kata Armstrong.

Khususnya, kontroversi dimulai awal pekan ini ketika masyarakat Nigeria mengungkapkan rasa frustrasi mereka pada platform media sosial X tentang ketidakmampuan mereka mengakses platform perdagangan mata uang kripto pilihan mereka. Beberapa harus menggunakan jaringan pribadi virtual (VPN) untuk mengakses pertukaran kripto.

Akibatnya, muncul spekulasi yang menunjukkan bahwa Komisi Komunikasi Nigeria (NCC), yang mengatur penyedia layanan internet, telah menginstruksikan perusahaan telekomunikasi untuk membatasi akses ke pertukaran mata uang kripto ini.

Menurut media Inggris Financial Times, keputusan tersebut bertujuan untuk membendung penurunan mata uang lokal Nigeria, NGN, yang terus mengalami penurunan selama beberapa bulan.

Namun, tidak ada sumber resmi yang mengonfirmasi bahwa pemerintah telah memerintahkan pembatasan akses ke Coinbase, Binance, dan Kraken. Selain itu, pembaruan selanjutnya dari beberapa warga Nigeria di X menunjukkan bahwa pertukaran kripto ini tetap dapat diakses, melawan laporan yang menyatakan sebaliknya.

Penolakan: Informasi yang disajikan dalam artikel ini hanya untuk tujuan informasi dan pendidikan. Artikel ini bukan merupakan nasihat keuangan atau nasihat apa pun. Coin Edition tidak bertanggung jawab atas segala kerugian yang timbul akibat pemanfaatan konten, produk, atau layanan yang disebutkan. Pembaca disarankan untuk berhati-hati sebelum mengambil tindakan apa pun terkait perusahaan.

Sumber: https://coinedition.com/breaking-coinbase-ceo-denies-receive-goverment-directive-to-block-nigerians-from-its-crypto-exchange/