Komisaris SEC Pro-crypto memperkirakan peraturan stablecoin yang lebih cepat setelah Terra crash

Komisaris pro-crypto dari Securities and Exchange Commission (SEC) Hester Peirce, yang dikenal sebagai ibu crypto, mengatakan mungkin ada beberapa perkembangan menuju regulasi stablecoin segera, menurut sebuah Reuters melaporkan.

Pierce mengomentari perkembangan tersebut pada debat online yang diselenggarakan oleh lembaga pemikir kebijakan Official Monetary and Financial Institutions Forum (OMFIF) yang berbasis di London.

Regulasi stablecoin sudah dekat

Berbicara tentang pengawasan crypto, Pierce mengatakan stablecoin kemungkinan akan menjadi sektor pertama yang diatur mengingat UST kecelakaan. Dia berkata:

“Itu [stablecoin] area yang minggu ini jelas mendapat banyak perhatian.”

Ada banyak perhatian pada stablecoin akhir-akhir ini setelah jatuhnya ekosistem Terra yang terbang tinggi. Peristiwa minggu ini berarti bahwa regulator AS dapat bekerja lebih cepat untuk membangun beberapa kerangka kerja untuk stablecoin.

Pierce tampaknya mengambil pendekatan yang lebih konstruktif terhadap regulasi. Dia menyadari perlunya aturan dan menyukai pendekatan inovatif untuk itu.

Ada opsi potensial yang berbeda untuk mendekati stablecoin… dan dengan eksperimen, kita perlu memberikan ruang untuk kegagalan,” katanya.

Instansi pemerintah mengisyaratkan peraturan

Namun, ada kekhawatiran bahwa peraturan seperti itu akan memperburuk sektor kripto dan menghambat inovasi. Ketua SEC Gary Gensler mempertimbangkan ancaman crypto dan stablecoin terhadap pasar uang dan sektor perbankan.

Dalam salah satu wawancara yang dia berikan tahun lalu, Gensler sebelumnya dijelaskan stablecoin sebagai chip poker di “wild west” industri kripto.

Menteri Keuangan Janet Yellen juga mengisyaratkan tentang bekerja menuju peraturan yang lebih ketat setelah jatuhnya UST. Dalam penampilan di hadapan komite perbankan senat minggu ini, dia tersebut bahwa keadaan saat ini di sektor kripto membuktikan adanya kebutuhan akan peraturan di ruang angkasa.

 Ketua Komisi Sekuritas Internasional (IOSCO) Ashley Alder mengatakan ada kebutuhan bagi kelompok global untuk menetapkan aturan kripto. Selain itu, Dana Moneter Internasional (IMF) telah berulang kali menyatakan bahwa ada kebutuhan akan regulasi industri yang seragam di seluruh dunia.

Efek riak dari crash UST masih terlihat jelas di pasar, terutama di antara stablecoin di mana beberapa di antaranya telah di-de-pegged setelah crash, termasuk Tether's USDT.

Sumber: https://cryptoslate.com/pro-crypto-sec-commissioner-foresees-faster-stablecoin-regulations-after-terra-crash/