Zambia Menguji Fungsionalitas Yang Benar Dari Teknologi Regulasi Kripto

Dalam upaya untuk mengatur industri crypto di Zambia, pemerintah telah mulai menguji teknologi baru, menurut sebuah pengumuman dari Menteri Teknologi dan Sains Felix Mutati.

Regulator sekuritas Zambia dan Bank of Zambia adalah pendorong utama perkembangan ini. Kedua belah pihak bekerja sama untuk memastikan fungsionalitas kerangka kebijakan dan infrastruktur untuk regulasi mata uang digital.

Pemerintah Zambia Menguji Teknologi Regulasi Crypto

Mutati menyatakan bahwa teknologi tersebut akan memungkinkan Bank Zambia (BoZ) untuk mengawasi dan menguji layanan terkait kripto sebelum memasuki pasar. Selain itu, teknologi baru ini akan membantu bank sentral untuk menetapkan kerangka peraturan untuk industri cryptocurrency.

Mutati menyarankan bahwa teknologi tersebut akan membantu Bank Zambia lebih memahami bagaimana industri cryptocurrency beroperasi dan bagaimana mengaturnya secara efektif. Dia percaya bahwa pemerintah menyadari pentingnya industri dan ingin memastikan regulasi yang tepat untuk melindungi konsumen dan investor.

Mutati mengklaim mata uang digital adalah masa depan ruang keuangan Zambia, sebuah pencapaian yang masih diinginkan negara untuk diraih. Di sinilah kerangka kebijakan masuk, karena akan memfasilitasi teknologi revolusioner. Lebih lanjut, menteri mencatat bahwa upaya pemerintah baru-baru ini adalah untuk memastikan bahwa Zambia menjadi pusat teknologi mata uang digital di seluruh Afrika. 

Menteri Teknologi dan Ilmu Pengetahuan juga menyebutkan bahwa pemerintah bekerja sama dengan sektor swasta untuk menetapkan kerangka peraturan untuk industri tersebut. Hal ini sejalan dengan upayanya untuk menarik investasi dan mendorong pertumbuhan ekonomi di negara tersebut.

Afrika Sedang Bergerak Untuk Menjadi Hub Crypto

Afrika telah terlihat signifikan pertumbuhan adopsi kripto dalam beberapa tahun terakhir, dan Zambia tidak terkecuali dengan tren yang berkembang ini. Selain itu, semakin banyak orang beralih ke cryptocurrency sebagai cara untuk menyimpan nilai dan melakukan transaksi. Langkah pemerintah Zambia untuk mengatur industri datang sebagai tanggapan terhadap meningkatnya permintaan dan kebutuhan untuk melindungi investor dan konsumen dari potensi risiko yang terkait dengan cryptocurrency.

Sebelumnya, pemerintah Zambia menandatangani perjanjian dengan anak perusahaan blockchain (Overstock) di 2018. Intinya adalah berkolaborasi dengan otoritas Zambia untuk merestrukturisasi kepemilikan tanah dengan memberikan sertifikat kepemilikan digital melalui a program sertifikasi tanah berbasis blockchain.

Sementara otoritas lain lebih tertarik dengan mata uang digital di beberapa negara Afrika. Contohnya adalah CBN (Bank Sentral Nigeria) mempertimbangkan untuk membuat kerangka peraturan untuk penawaran koin awal (ICO) dan token digital yang stabil (stablecoin).

Zambia Memeriksa Fungsi Teknologi Regulasi Kripto yang Tepat
Tren harga Bitcoin naik pada grafik l BTCUSDT di Tradingview.com

Selanjutnya, IMF (Dana Moneter Internasional) menunjukkan minat dalam peraturan pasar mata uang digital Afrika pada November 2022. Langkah ini dilakukan sebagai tanggapan atas pertumbuhan berkelanjutan dalam industri kripto di wilayah tersebut. 

Sementara itu, langkah pemerintah Zambia untuk menguji teknologi baru untuk mengatur industri cryptocurrency menunjukkan komitmen terhadap keamanan di ruang crypto. Pengembangan juga akan memberikan kerangka peraturan yang jelas untuk sektor ini dan meningkatkan kepercayaan investor, yang mengarah pada peningkatan investasi di dalam negeri.

Gambar unggulan dari Pixabay, bagan dari TradingView.com

Sumber: https://bitcoinist.com/zambia-tests-crypto-regulation-technology/