Harga Ethereum Jatuh Sangat Besar! Seberapa Rendah Harga ETH Bisa Terjun?

Jumat malam, Ethereum menyerah pada tekanan pasar crypto yang lebih luas. Harga turun di bawah $1,800 untuk sesi ke-4 berturut-turut.

Tren negatif telah mencegah ETH menembus batas $1,800 dalam tujuh hari terakhir.

Bulan April telah melihat awal yang lambat. Ini karena inflasi meningkat pada bulan Mei, dan meninggalkan dampak negatif pada pasar cryptocurrency, sedangkan pasar crypto sudah terkena dampak dari Langkah-langkah keuangan sulit Federal Reserve.

Tren Turun Ethereum Berlanjut

ETH/USD telah turun ke level terendah intraday di $1,602 dalam waktu 24 jam setelah mencapai level tertinggi $1,812.90. Sesuai statistik CoinMarketCap, nilai Ethereum telah turun lebih dari 7% dalam 24 jam terakhir.

Selama 30 hari terakhir, Harga Ethereum terus turun di bawah penghalang garis tren yang dramatis.

Pasangan ETH/USDT mengalami penjualan intens pada pertengahan Mei, melampaui terendah Januari di $2170. Karena pasar cryptocurrency menjadi lebih fluktuatif, tekanan jual menurun. Ini menghasilkan penurunan yang stabil tetapi bertahap.

Meskipun perdagangan Ethereum rendah di $1,761, tinjauan ke belakang selama seminggu terakhir menunjukkan kenaikan harga 0.33%. Mengabaikan upaya bearish untuk menurunkan harga membantu ETH untuk tetap berada di atas $1,750.

Grafik Harga Ethereum telah jatuh sebagai reaksi hingga penurunan 15 hari pertama bulan Mei, mencapai titik terendah baru di $1718. Beberapa uji coba pada titik resistensi ini menunjukkan pengaruh pelaku pasar.

Penurunan Kapitalisasi Pasar Ethereum Terkait dengan Penjualan Besar-besaran

Penurunan kapitalisasi pasar Ethereum dapat dikaitkan dengan penjualan aset digital yang lebih besar dalam beberapa minggu terakhir.

Inflasi telah mendorong orang untuk lebih berhati-hati dengan pengeluarannya. Namun, para ekonom percaya bahwa anggaran yang lebih ketat akan membatasi penggunaan aset digital.

Apakah tulisan ini bermanfaat?

Sumber: https://coinpedia.org/ethereum/ethereum-price-loses-1700-level-again-lowest-level-since-march-2021/