3 cara Google Maps AI akan membentuk perjalanan di masa depan

Pada tanggal 27 Maret, Google Maps mengumumkan pembaruan mendatang yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk meningkatkan perencanaan perjalanan bagi pengguna. 

Minggu ini, lebih dari 40 kota di AS dan Kanada akan mendapatkan akses ke fitur-fitur baru yang akan memberdayakan Anda menemukan tempat-tempat menarik untuk dikunjungi.

Pembaruan ini memperkenalkan tiga fitur utama yang bertujuan untuk menyederhanakan proses penemuan tempat baru.

Mari jelajahi bagaimana fitur-fitur ini dapat meningkatkan pengalaman perencanaan perjalanan Anda.

Google Maps menjadi lebih pintar dengan AI

Dengan Maps Google yang didukung AI, Anda dapat dengan cepat memahami suatu tempat dan hal-hal menarik di dalamnya. 

Cukup buka lokasi di Maps dan Anda akan menemukan ringkasan singkat tentang apa yang disukai orang-orang di lokasi tersebut, seperti taco terkenal di restoran atau suasana bar yang santai. 

Saat menelusuri foto makanan di restoran, AI dapat mengidentifikasi hidangan dan menawarkan detail menu seperti harga, popularitas, dan pilihan diet seperti pilihan vegetarian atau vegan. 

Ini membantu dalam membuat keputusan berdasarkan informasi tentang apakah akan membuat reservasi atau tidak.

Menemukan inspirasi

Google sedang mencoba fitur AI baru di Penelusuran. Itu membuat contoh rencana perjalanan saat Anda mencari ide perjalanan. 

Rencana ini mencakup penerbangan, hotel, aktivitas yang harus dilakukan, dan tempat makan, semuanya disarankan oleh AI. Anda dapat menyimpannya ke Gmail, Dokumen, atau Maps untuk memudahkan perencanaan. 

Fitur ini masih dalam tahap pengujian, namun dapat mengubah cara kami merencanakan perjalanan.

Google juga mengundang pengguna untuk mengirimkan daftar pilihan mereka sendiri ke [email protected], agar mendapat kesempatan untuk disertakan dalam aplikasi.

Daftar perjalanan bertenaga AI

Pernahkah Anda membuat daftar panjang tempat untuk dikunjungi, hanya untuk melupakan banyak tempat tersebut ketika Anda tiba? 

Pengguna kini dapat membuat dan mempersonalisasi daftar, sementara AI menganalisis foto dan ulasan untuk memberikan ringkasan singkat tentang apa yang membuat setiap tempat istimewa. 

Anda dapat mengaturnya secara kronologis untuk merencanakan rencana perjalanan yang sempurna atau memberi peringkat berdasarkan preferensi Anda setelah kunjungan Anda untuk membuat daftar “terbaik”.

Kemampuan untuk menautkan konten media sosial ke daftar Anda, seperti ulasan yang Anda tulis tentang makanan lezat, juga akan disertakan dalam pembaruan ini. Ini memungkinkan Anda menunjukkan mengapa suatu tempat tertentu layak mendapat tempat di daftar Anda.  

Pembaruan ini dijadwalkan untuk diluncurkan secara global pada perangkat Android dan iOS pada akhir bulan ini.

Tampilan baru di Google Maps

Selain AI, Google juga menyempurnakan Maps secara umum dengan pembaruan desain yang segar, memberikan platform tampilan yang modern dan diperbarui. 

Masih harus dilihat apakah perubahan ini benar-benar menyederhanakan navigasi atau sekadar menambahkan lapisan cat baru.

Secara keseluruhan, pembaruan ini bertujuan untuk mengubah Google Maps menjadi alat perencanaan dan eksplorasi perjalanan yang lebih komprehensif, sehingga berpotensi menyederhanakan proses mulai dari inspirasi awal hingga menciptakan pengalaman perjalanan yang lancar.  

Akankah fitur-fitur baru ini menjadikan Google Maps sebagai aplikasi pilihan Anda untuk perencanaan perjalanan?

Sumber: https://finbold.com/3-ways-google-maps-ai-will-shape-future-travel/