Mantan Presiden FTX AS Mengatakan Hubungan dengan SBF Memburuk

Brett Harrison, mantan presiden pertukaran FTX yang terkenal, baru-baru ini memecah kesunyiannya tentang waktunya FTX. Brett baru-baru ini merilis serangkaian tweet yang mengenang pengalamannya dengan Sam Bankman-Fried yang mudah berubah.

Menurut tweet tersebut, hubungan Brett dengan Sam dan deputi lainnya mencapai status kemunduran total. Setelah berbulan-bulan perbedaan pendapat tentang kebijakan manajemen, presiden sebelumnya memilih untuk mengundurkan diri dari bursa.

Ancaman 49 bagian Brett mencapai lebih dari 1,200 kata dan berbicara tentang bagaimana SBF (Sam Bankman-Fried) menghindari konflik. Menurut tweet tersebut, pendiri FTX bahkan menolak kritik tersebut, mengisolasi Brett dari keputusan manajemen kunci.

Karena ini berlanjut selama berbulan-bulan, Brett akhirnya memutuskan untuk mundur dari "pekerjaan impian". Kicauan tersebut terus berbicara tentang kepribadian Bankman-Fried dan bagaimana sang pendiri tampak sebagai seorang trader yang cakap. Selain itu, SBF tampak intelektual dan sensitif.

Pendiri memainkan peran kunci dalam memperluas cabang AS dan memperkuat hubungan profesional. Kemitraan dengan LedgerX, platform turunan crypto yang populer, adalah contohnya.

Dalam kata-kata Brett, keretakan mulai terlihat antara mantan presiden dan Sam setelah enam bulan bekerja di perusahaan. Sekitar waktu ini, Brett mulai menganjurkan independensi dan pemisahan untuk tim pengembang, hukum, dan eksekutif FTX AS. Sam tidak setuju dengan sentimen tersebut, yang selanjutnya menyebabkan perpecahan, kata mantan presiden FTX AS itu.

Namun, meski ditentang keras, SBF jarang terlibat dalam bisnis AS. Ini memengaruhi keputusan yang berdampak pada cabang AS, membuat karyawan merasa tidak aman. Setelah permusuhan di tempat kerja berlanjut, Brett memutuskan untuk mengambil satu kesempatan terakhir. Mantan presiden mendaftarkan keluhan resmi yang merinci beberapa kendala yang menghambat kesuksesan perusahaan.

Brett menambahkan bahwa dia akan mengundurkan diri dari posisi tersebut jika masalah tersebut tidak ditangani. Sebagai imbalannya, presiden diancam akan dipecat, dan Sam mengancam akan menghancurkan reputasi profesional Brett. Presiden diperintahkan untuk meminta maaf, tetapi Brett ingin meninggalkan perusahaan dalam posisi yang diinginkan.

Brett membuat keputusan untuk keluar dari perusahaan pada 27 September, dan dua bulan kemudian, FTX mengajukan perlindungan kebangkrutan Bab 11.

Sumber: https://www.cryptonewsz.com/former-ftx-us-president-says-relationship-with-sbf-deteriorated/