Apakah Eco Berbohong Tentang Kebijakan Menghasilkan Hasil? Tanggapan CEO

  • Dokumen internal menunjukkan bahwa Eco berbohong tentang langkah-langkah yang menghasilkan hasil.
  • Dilaporkan bahwa Eco menempatkan dana pengguna dalam protokol Wyre, BlockFi, Genesis, dan DeFi.
  • CEO perusahaan telah menanggapi, menyebut klaim ini tidak berdasar.

Menurut laporan berita terbaru dari Jason Mikula, pendiri Fintech Business Weekly, Eco, produk fintech konsumen, dilaporkan telah berbohong kepada penggunanya terkait metode penghasil pendapatannya. Perusahaan awalnya memberi tahu pengguna bahwa mereka menghasilkan pendapatan dengan meminjamkan USDC ke institusi seperti Goldman Sachs dan Fidelity. Namun, tinjauan baru-baru ini terhadap dokumen internal perusahaan dilaporkan mengungkapkan perilaku menipu dari Eco.

Laporan terbaru Mikula tentang Eco juga menganalisis log obrolan internal, dokumentasi, dan rekaman panggilan. Terungkap bahwa 2.5%–5% APY perusahaan awalnya tampak terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, karena obrolan internal mengungkapkan bahwa bahkan salah satu pendiri berdebat untuk menurunkan APY. Dilaporkan juga bahwa perusahaan telah menggunakan BlockFi untuk menghasilkan hasil hingga akhir 2020 sebelum pindah ke Wyre. Namun, semua ini tidak pernah diungkapkan kepada konsumen.

Laporan tersebut juga menyoroti fakta bahwa Eco bahkan tidak menyadari kepada siapa BlockFi meminjamkan dana. Belakangan, terungkap bahwa BlockFi meminjamkan dana pelanggan ke FTX, Alameda Research, dan Three Arrows Capital. Ketiga entitas ini sekarang adalah kapal yang tenggelam.

Pada dasarnya, laporan tersebut menyatakan bahwa Eco berbohong kepada pelanggannya bahwa uang tersebut dipinjamkan kepada Goldman Sach dan Fidelity; sebaliknya, itu pergi ke BlockFi. Mikula juga menyebutkan bahwa Eco akan memperoleh 8.6% dari dana ini, memberikan 2.5–5% kepada pengguna, dan menyimpan sisanya untuk dirinya sendiri. Laporan mendetail juga melihat berbagai perilaku menipu lainnya oleh ECO dan membeberkannya satu per satu.

Andy Bromberg, CEO Eco telah menanggapi tuduhan tersebut dan membalas tweet Mikula. Bromberg menyatakan bahwa laporan tersebut penuh dengan ketidakakuratan dan menyatakan bahwa Mikula tidak tertarik dengan kebenaran tersebut. Bromberg mengklarifikasi bahwa Eco tidak pernah menaruh dana pengguna dengan protokol BlockFi, Genesis, atau DeFi. Dia juga menyebutkan bahwa mereka tidak pernah secara eksplisit mengatakan bahwa Eco meminjamkan kepada Goldman Sachs atau Fidelity. Ia juga menambahkan bahwa hubungan mereka dengan Wyre berakhir pada Mei 2022. Bromberg pun berjanji akan memberikan tanggapan lengkap atas klaim tersebut.


Tampilan Posting: 4

Sumber: https://coinedition.com/did-eco-lie-about-yield-generating-policies-ceo-responds/