Santander Akan Memblokir Pengguna Dari Membeli Crypto

Pengambilan Kunci

  • Santander, bank besar Inggris, akan memblokir pembayaran real-time ke pertukaran crypto mulai tahun 2023.
  • Kemarin, bank mengumumkan batasan pembayaran ke bursa yang akan berlaku pada 15 November.
  • Pelanggan masih diizinkan untuk melakukan penarikan dari, dan menerima dana yang dikirim oleh, pertukaran kripto.

Bagikan artikel ini

Bank Inggris Santander akan mencegah pelanggannya mengirim transaksi ke bursa kripto tahun depan.

Santander untuk Memblokir Pembayaran Pertukaran

Santander akan segera membatasi pengguna untuk membeli kripto.

Reuters dilaporkan hari ini bahwa Santander telah mengirimkan pernyataan email kepada pelanggan. Dalam pernyataan itu, bank mengatakan akan memperkenalkan blok pada transaksi real-time ke pertukaran cryptocurrency tahun depan.

“Kami bermaksud untuk lebih melindungi pelanggan dengan memblokir semua pembayaran lebih cepat yang kami identifikasi ke pertukaran cryptocurrency dari akun Santander,” kata Santander, menambahkan bahwa kebijakan tersebut akan “diimplementasikan selama tahun 2023.”

Layanan Pembayaran Cepat Inggris secara luas oleh bank dan pelanggan mereka. Tidak jelas apakah Santander akan menyediakan cara alternatif di mana pelanggan dapat mengirim dana ke pertukaran crypto, tetapi pengumuman perusahaan tidak menyarankan rencana eksplisit untuk melakukannya.

Bank mengatakan bahwa melindungi pelanggan dari penipuan kripto adalah alasannya untuk memblokir transaksi ke bursa.

Pada hari Kamis, Santander mengatakan bahwa itu akan membatasi transaksi ke pertukaran crypto yang dimulai pada 15 November. Bank akan mengizinkan pelanggan untuk mengirim tidak lebih dari £1,000 per transaksi dan £3,000 per periode 30 hari bergulir.

Kebijakan baru itu hanya berlaku untuk deposito, bukan penarikan. “Anda masih bisa mendapatkan pembayaran dari pertukaran mata uang kripto ke akun Anda,” kata Santander.

Dalam pengumuman kemarin, bank mengindikasikan bahwa mereka akan membuat “lebih banyak perubahan untuk membatasi atau mencegah pembayaran ke bursa kripto di masa depan.” Dengan demikian, pembatasan yang diumumkan hari ini tidak sepenuhnya tidak terduga.

Santander juga diblokir pembayaran ke pertukaran crypto utama Binance pada tahun 2021 sebagai tanggapan atas peringatan dari Financial Conduct Authority (FCA). Santander mengatakan akan terus memblokir transaksi ke Binance.

Santander adalah salah satu bank terbesar di Inggris. Menurut Statista, ia memiliki aset 287 miliar euro ($ 286 miliar) pada tahun 2021, menjadikannya bank terbesar keenam di negara itu.

Pengungkapan: Pada saat penulisan, penulis artikel ini memiliki BTC, ETH, dan aset digital lainnya.

Bagikan artikel ini

Sumber: https://cryptobriefing.com/santander-will-block-users-from-buying-crypto/?utm_source=feed&utm_medium=rss